SIKLUS PENGELUARAN
Agung Priyadi Nugraha (30111352)
BOGOR | 3DB01 MANAJEMEN INFORMATIKA
Siklus Pengeluaran adalah rangkaian kegiatan bisnis dan
operasional pemrosesan data terkait yang berhubungan dengan pembelian serta
pembayaran barang dan jasa.
Tujuan siklus pengeluaran adalah untuk mengubah kas
perusahaan ke dalam bentuk bahan baku fisik serta sumber daya manusia yang
dibutuhkannya untuk menjalankan bisnis.
Namun tujuan utama
dalam siklus pengeluaran adalah untuk meminimalkan biaya total memperoleh dan
memelihara persediaan, perlengkapan, dan berbagai layanan yang dibutuhkan
organisasi untuk berfungsi.
Sistem Pengeluaran Kas
Sistem pengeluaran kas memproses pembayaran berbagai
kewajiban yang timbul dari sistem pembelian. Proses pengeluaran
kas membuat dan mendistribusikan cek ke para pemasok. Salinan dari berbagai cek
tersebut akan dikembalikan ke bagian utang usaha sebagai bukti bahwa telah
dibayar, dan akun utang usaha akan diperbarui untuk menyingkiran kewajiban
tersebut.
Pada akhir periode, baik proses pengeluaran kas maupun utang
usaha mengirim informasi ringkasan ke buku besar. Informasi tersebut
direkonsiliasi dan dicatat ke akun pengendali kas serta utang usaha.
Tiga aktivitas dasar dalam pengeluaran :
- Memesan
barang, perlengkapan dan jasa (layanan)
- Menerima
dan menyimpan barang, perlengkapan dan jasa (layanan)
- Membayar
barang, perlengkapan dan jasa (layanan)
Transaksi dan dokumen
Transaksi
|
Dokumen
|
Pengeluaran
Kas
|
Cek
|
Retur
Pembelian
|
Memo debit
|
Retur
Pembelian
|
Dokumen/nota
pembayaran biaya
|
Pembelian
Kredit
|
Permintaan
pembelian
Pesanan
penerimaan
Laporan
penerimaan barang
Voucher
|
Pengendalian Siklus Pengeluaran
Aktivitas
Pengendalian
|
Pemrosesan
Penjualan
|
Penerimaan Kas
|
Otorisasi transaksi
|
Pengendalian persediaan
|
Bagia utang usaha
mengotorisasi pembayaran
|
Pemisahan penugasan
|
Pengendalian persediaan
dipisahkan dari dipisahan dari bagian pembelian dan penyimpanan persediaan.
Buku besar utang usaha terpisah dari buku besar.
|
Pisahkan bagian buku besar
pembantu utang usaha, pengeluaran kas, dan buku besar
|
Supervisi
|
Bagian penerimaan
|
|
Catatan akuntansi
|
Buku pembantu utang usaha,
buku besar, filepermintaan
pembelian, filepesanan
pembelian, filelaporan
penerimaan
|
File voucher utang, buku pembantu utang usaha, jurnal pengeluaran kas, akun kas di
buku besar.
|
Akses
|
Keamanan fisik aktiva.
Batas akses hanya ke catatan akuntansi di atas
|
Keamanan yang memandai atas
kas. Batas akses ke barbagai catatan akuntansi di atas
|
Verifikasi independen
|
Bagian utang dengan
merekonsiliasi berbagai dokumen sumber sebelum mencatat kewajiban. Bagian
buku besar merekonsiliasi akurasi umum proses tersebut
|
Peninjauan akhir okeh
bagian pengeluaran kas. Rekonsiliasi keseluruhan oleh bagian buku besar.
Rekonsiliasi bank secara berkala oleh kontroler
|
Retur Pembelian
Bila barang dagangan atau barang lain yang sudah dibeli
kemudian dikembalikan lagi atau penyesuaian harga sedang diusahakan. Biasanya
pembeli akan mengadakan hubungan dengan penjuala secara tertulis. Keterangan
mengenai hal itu dapat dinyatakan melalui surat atau dapat juga digunakan Memo
Debit atau Nota Debit.
Contoh Memo Debit atau Nota Debit
Debitur mungkin menggunakan tembusan dari Memo Debit
tersebut sebagai dasar untuk pencatatan, atau menunggu jawaban dari kreditu
yang biasanya akan berbentuk Memo Kredit atau Nota Kredit
Flowchart Retur Pembelian
Prosedur retur pembelian suatu perusahaan:
- Vendor
mengirim barang yang telah di order oleh perusahaan ke bagian penerimaan barang
disertai nota pembelian yang akan dicatat oleh bagian akuntansi persediaan.
- Oleh
bagian penerimaan barang, barang tersebut dicek apakah sesuai dengan pesanan.
Karena tidak sesuai, bagian penerimaan barang membuat Surat Permohonan Retur
Pembelian (SPRP). SPRP diberikan ke bagian akuntansi persediaan, sedangkan
barangnya diberikan ke bagian gudang.
- Di bagian
akuntansi persediaan, SPRP dan Nota Pembelian digabungkan untuk membuat Memo
Debit yang digunakan sebagai dasar pencatatan barang yang akan di retur.
- 1 Memo
Debit diberikan ke bagian gudang, bersama dengan barang lalu bagian gudang
membuat Catatan Pengeluaran Barang (CPB) yang dibuat arsip oleh bagian gudang.
Dan barang retur dikirim ke vendor bersama dengan Memo Debit.
REFERENSI:
- Siklus Pengeluaran, Sstem Informasi Akuntansi (online)